Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Hinca Panjaitan Menghianati Orang Medan dan Batak

Hinca Panjaitan Menghianati Orang Medan dan Batak



Seperti yang kita ketahui kalau masyarakat Medan khususnya, menyambut gembira keputusan PSSI memasukkan PSMS ke kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI) karena PSMS dianggap sebagai ikon sepak bola nasional. PSMS juga dianggap memiliki sejarah panjang dalam persepakbolaan tanah air.


Dengan dasar itu, salah satu petinggi PSSI, Sihar Sitorus dan beberapa petinggi lainnya sepakat menambahkan PSMS, Bontang FC, PSM Makassar dan tiga klub lainnya ke dalam kompetisi tertinggi di tanah air. Berkaitan dengan membengkaknya jumlah peserta kompetisi jelas telah diantisipasi oleh mereka.

Anehnya, orang Batak sendiri di tubuh PSSI, Hinca Panjaitan tampaknya tidak senang dengan masuknya PSMS ke kompetisi tingkat tertinggi. Dia malah berkhianat dan berusaha menjegal keikutsertaan PSMS. Bisa jadi karena Hinca adalah anggota Nurdin Halid yang tersisih di kepengurusan PSSI era Djohar Arifin sekarang.

Mungkin juga Hinca Panjaitan dendam dengan PSMS yang di waktu lalu mangkir dari liga buatan PSSI dan malah bermain di liga tandingan buatan Arifin Panigoro.
Apapun itu, tampaknya Hinca Panjaitan tak bisa memperjuangkan kehormatan tanah nenek moyangnya dan malah berusaha mempermalukannya.

Open Comments

Posting Komentar untuk "Hinca Panjaitan Menghianati Orang Medan dan Batak"