Inilah Sisi Negatif Seorang Alm BJ Habibie

Prosesi Penghormatan Jenazah BJ Habibie

Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji'un. Presiden tersingkat Indonesia telah berpulang. Sang insinyur yang berjasa di bidang iptek tanah air. Mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Jutaan pasang mata berair, menganak sungai, tumpah dalam kesedihan yang mendalam. Tak terasa kini sang mantan presiden telah berpulang keharibaannya untuk selama-lamanya.

Setiap kali mendengar nama Habibie maka yang pertama kali muncul di kepala orang Indonesia adalah pesawat. Ya, suami Alm Ainun ini merupakan pemegang paten beberapa teori pesawat yang sampai saat ini masih digunakan di dunia penerbangan. Transportasi udara sudah masuk dalam pikiran anak bangsa ini sejak berpuluh tahun silam, meski hingga saat ini pikiran itu masih terganjal politik tanah air yang serba semrawut.

Dalam sebuah talkshow dengan Najwa beberapa tahun silam, putri Quraish Shihab itu bertanya:
"kenapa saat bapak jadi presiden, bapak tidak meneruskan program pesawat yang pernah bapak canangkan?"
Habibie menjawab : "memang itulah yang ditunggu oleh lawan politik saya, saya tidak melanjutkan itu karena itu akan dijadikan mereka sebagai serangan untuk saya".

Jawaban Alm Habibie ini sebenarnya sangat dalam dan memiliki makna bersayap banyak. Tapi entah kenapa sang presenter tidak menguliti lebih dalam apa yang dimaksud oleh Habibie. Tapi setidaknya rakyat paham, rakyat mengerti bahwa ada kepentingan yang teramat besar yang mempengaruhi sehingga agenda yang sedemikin mantap dan membanggakan bisa distop tanpa alasan yang jelas.

Betapa mirisnya. Negara ini mencampuradukkan seluruh persoalan dengan politik. Tak di olahraga, teknologi, budaya dan ekonomi. Semuanya dicampuradukkan dengan kepentingan dan agenda politik demi kepentingan pribadi dan golongannya. Kapan negara ini akan maju? Ketika semua pembesar dan pejabat tinggai negara harus mengambil keputusan yang selalu bersifat politis.

Negara ini miskin dengan SDM sekelas Habibie, fakir dengan pemikiran secerah Habibie. Negara ini kaya dengan politikus-politikus apatis plus pragmatis.

Anda mencari sisi negatif dari seorang Habibie? Tanyalah pada lawan politiknya di masa beliau menjabat sebagai presiden. Tanyakan kenapa pesawatnya tidak jadi dilaunching atau kenapa Timor Timur dilepaskan dari NKRI. Sebab celah negatif hanya bisa terlihat oleh sang pembenci. Kita yang mencintainya selalu melihat kebaikan yang dimilikinya.

Selamat Jalan sang Jenius yang dilahirkan bumi pertiwi. Jasamu akan selalu dikenang. Semoga tenang di sisiNYA.

Berbagi :