Sewa Detektif Untuk Selidiki Mantan
Curhat Cinta: Assalamualaikum min, numpang curhat, ini akun real saya, jadi mohon disensor. Saya pria usia 31 tahun, bekerja di salah satu kementerian sebagai ASN, saya juga merangkap seorang pengusaha properti. Saya lumayan depresi 2 tahun ini karena putus hubungan dengan orang yg saya cintai. Awal ceritanya saat itu saya berumur 27 tahun dan pacar saya 17 tahun. Kami menjalani hubungan 3 tahun. Saya termasuk orang yg santai, tifiqk terburu2 menikah, tapi selalu siup kalau pasangan siap.
Tidak Menuntut
Karena mantan saya waktu itu masih muda, maka saya tidak menuntut segera menikah, sesiapnya dia saja. Oh iya, saya dan pacar LDR, karena saya ASN kementerian yg sewaktu2 bisa dipindahtugaskan. Ternyata mantan punya keinginan selepas kuliah ingin langsung menikah, namun setelah itu ingin travelling dulu setidaknya 2 tahun (dalam hal ini jalan2 keliling dunia). Karena saya hanya ASN maka saya sadar saya butuh uang tambahan agar bisa mewujudkan keinginannya, dan yang jelas saya tidak akan korupsi.
Usaha Sampingan
Maka dari itu sekitar 3 tahun lalu saya merintis usaha properti dan beberapa bisnis lain dengan tujuan mewujudkan keinginan mantan saya tersebut. Karena banyaknya usaha dan kerjaan saya, saya jadi mengorbankan waktu kebersamaan dengan mantan, dan jadi kurang perhatian. Saya sebelumnya memang memberikan pengertian ttg kesibukan saya ke mantan yg mungkin akan membatasi komunikasi sebatas WA dan jarang telepon. Saya pikir dia mengerti.
Orang Ketiga
Di masa2 itu muncullah orang ketiga di hubungan kami. Cowo itu lebih tua sekitar 2 tahun diatasnya, dan merupakan seniornya di SMA. Katanya lumayan populer, karena playboy dll. Saya tadinya tidak menganggap ancaman, karena saya r•'r mantan tidak akan tertarik pria macam itu. Tapi ternyata saya salah. Ternyata mantan terpikat kata2 dan perlakuan cowo itu. Akhirnya saya diputuskan olehnya. Saat itu saya emosi dan menemui orang tua mantan, dan ternyata mereka bilang tidak bisa melakukan apa2 terkait pilihan anaknya. Curhat Cinta
Kemudian saya kembali ke kota saya. Untuk sekedar mereview apa yg salah dengan saya. Apakah karena saya kurang memberi perhatian selama saya sibuk, namun logika saya bilang itu kan untuk dia dan saya berjanji dalam 2-3 tahun sudah bisa seperti biasa. Karena janji saya itu saya benar2 bekerja keras, dan hasilnya walau usaha masih seumur jagung namun bisa memberikan tabungan saat itu 4M, dan sekarang sudah 1 berkembang beberapa kali lipatnya.
Kemudian saya kembali ke kota saya. Untuk sekedar mereview apa yg salah dengan saya. Apakah karena saya kurang memberi perhatian selama saya sibuk, namun logika saya bilang itu kan untuk dia dan saya berjanji dalam 2-3 tahun sudah bisa seperti biasa. Karena janji saya itu saya benar2 bekerja keras, dan hasilnya walau usaha masih seumur jagung namun bisa memberikan tabungan saat itu 4M, dan sekarang sudah 1 berkembang beberapa kali lipatnya.
Saya Depresi
Curhat CintaSetelah itu saya lumayan depresi, bahkan menyewa detektif swasta hanya untuk mencari informasi seputar cwo itu (yg nanti akan saya ceritakan lagi) Beberapa saat kemudian, saya dikenalkan teman, seorang cwe, saya berusaha move on, dan berharap cwe ini mampu membantu saya melupakan mantan. Karena dlu saya merasa salah di hal perhatian, saat pdkt ini saya berusaha perhatian ke cwe ini, meskipun lokasi jauh (pp kurleb 70km) saya selalu menyempatkan diri datang ke kantornya untuk kirim makanan, kadang beli, kadang saya masak sendiri.
Dia Minder
Awalnya cwe ini minder karena dia merasa dari keluarga kurang mampu, masa lalu yg menurut dia bermasalah dll, (pernah gagal menikah) tapi saya ga masalah, asal dia memang berniat berubah menjadi baik. Dia saat itu bilang belum siap menikah tahun lalu. Dan saya sekali lagi bilang, its ok. Toh baru kenal juga. Selama kenal itu saya sempat membantu ortunya membuka usaha dll. Sekitar beberapa bulan kenal, saya menyadari kalau dia ternyata juga didekati temen kuliahnya dulu. Dan dia lebih condong ke temen kuliahnya itu, mungkin karena dianggapnya baik dan keren (sedang saya orangnya buluk dan kurang bisa berpenampilan karena seringnya di proyekan).
Akhirnya mereka jadian dan saya memilih mundur. Padahal sebelumnya saya berencana mengajak ortunya umroh (ortunya kondisi berpisah namun blm cerai) supaya bisa rujuk kembali. Akhirnya saya kembali ke kondisi awal.. depresi dan stalking mantan. Dari stalking tsb (dan dibantu informan) saya mengetahui banyak hal yg membuat saya makin bingung dengan cara berpikir wanita. Info yg saya dapat dari informan soal cwonya si mantan, dia hobi main tinder untuk one night stand, informan memergoki si cwo ini masuk hotel dengan cwe yg berbeda2.
Akhirnya mereka jadian dan saya memilih mundur. Padahal sebelumnya saya berencana mengajak ortunya umroh (ortunya kondisi berpisah namun blm cerai) supaya bisa rujuk kembali. Akhirnya saya kembali ke kondisi awal.. depresi dan stalking mantan. Dari stalking tsb (dan dibantu informan) saya mengetahui banyak hal yg membuat saya makin bingung dengan cara berpikir wanita. Info yg saya dapat dari informan soal cwonya si mantan, dia hobi main tinder untuk one night stand, informan memergoki si cwo ini masuk hotel dengan cwe yg berbeda2.
Curhat CintaDan parahnya mantan saya ini mengetahui juga, dan beberapa kali putus nyambung.. tapi endingnya selalu memaafkan si cwo ini. Banyak teman saya bilang, mungkin mantan saya sudah hb dengan cwo itu (semasa dengan saya, saya tidak pernah aneh2 dengan mantan). Kemudian, cwe yg saya dekati setelah putus dgn mantan itu akhirnya menikah, dan dari status2 sosmed dll saya tahu ternyata bbrp bulan setelah menikah, suaminya ini selingkuh (yg saya tidak heran lagi, karena kebetulan bossnya si cwo ini temennya temen kantor saya, jadi saya sedikit banyak dapet info ttg ttg kelakuannya).
Disinilah saya bingung.. apakah cwe memang suka cwo2 semacam itu (atau yg sekarang istilahnya badboy, f*ckboy)? Apakah saya harus seperti itu juga? Saat ini ada 4 cwe yg bilang suka sama saya. Semuanya cantik, namun saya tidak ada perasaan ke mereka (karena masih trauma), dan saya mengatakannya sejak awal supaya tidak dianggap php. Ini chat terakhir dengan mantan. Dia memang manggil saya dgn sebutan om. Saya tidak menceritakan detail kondisi saya sekarang, yg pasti saya lebih buruk dr yg saya gambarkan diatas.
Jawaban Admin Curhat Cinta
Curhat CintaWaalaikumssalam master.., pribadi yang sudah baik, jangan sampai berubah sebaliknya hanya karena mengejar sesuatu yang belum tentu baik untuk master (wanita-wanita seperti mantan). . Memang terkadang ada perempuan yang kurang tertarik dengan laki-laki biasa saja (umum, wajar, tidak nakal), mungkin merasa tidak ada tantangan. Tetapi master tentu memahami bahwa wanita di dunia ini berbeda karakter dan sifat (tidak semuanya seperti mantan master).
Mungkin kedua mantan master merupakan tipe wanita penyuka tantangan berlebih sehingga lebih menyukai laki-laki yang cenderung bad boy. Masih banyak wanita lain yang memiilki mindset yang sama dengan master, hanya saja master belum dipertemukan. Pribadi yang baik tentu sangat disayangkan apabila bersama dengan pribadi yang bertolak belakang. Mungkin karena hal tersebutlah master gagal 2x (mereka bukan yang terbaik untuk pribadi seperti master).
Tetap menjadi diri sendiri, tetap menjadi prbadi yang baik seperti yang selama dikenal banyak orang. Semua orang memang harus mengubah kualitas diri, tetapi supaya semakin lebih baik bukan mengubah dengan menurunkan kualitas diri. Master harus yakin, jodoh biasanya mengikuti kualitas diri. Kalau saat ini master merupakan pribadi yang berkualitas, besar kemungkinan jodoh masterpun sama berkualitasnya dengan master.
Semoga Curhat Cinta ini bisa menjadi pelajaran bagi kita ke depannya.
Open Comments
Close Comments
Posting Komentar untuk "Sewa Detektif Untuk Selidiki Mantan"
Komenlah dengan bijak
Curhat Cinta